Network
SIMAMAUNG - Prawira Harum Bandung mencatat tiga kemenangan beruntun di Indonesian Basketball League (IBL) 2024. Tak tanggung-tanggung Prawira Bandung kali ini berhasil menaklukkan Satria Muda Jakarta dengan skor 76-68 di Pertamina Arena Simprug, Jakarta, Minggu 10 Maret 2024. Sebelumnya Prawira mampu menumpas Borneo Hornbills, dan Pacific Caesar Surabaya.
Baca Juga: Prawira Menang Lagi, Tekuk Pacific Caesar 79-63
Jalannya gim Satria Muda (SM) membuat Prawira terus tertekan, tim asuhan Manuel Pena Garces tak membiarkan Prawira memimpin perolehan poin. SM bahkan mampu unggul sembilan poin di kuarter pertama 11-2. SM punya total waktu unggul selama 30:40 menit sepanjang pertandingan.
Mantan pemain Prawira Bandung yang menyeberang ke SM Jarred Shaw menorehkan 22 poin. Penetrasi Abraham Damar Grahita dkk juga bisa berkontribusi untuk meraih 13 fast break point bagi SM. Hingga tiba momen comeback bagi Prawira di kuarter akhir.
Prawira membalikkan keadaan hingga bisa unggul memenangkan gim 76-68 pasca tertinggal 18-15, 36-33, dan 59-55 selama kuarter satu sampai tiga. Brandone Francis kembali jadi pembeda dengan sumbangan 24 poin disusul Antonio Hester yang mencatat double-double lewat 22 poin dan 15 rebounds.
David Singleton pelatih Prawira melihat kemenangan dramatis tersebut sebagai tanda bahwa tim juara bertahan tak boleh diremehkan lagi pasca melalui awal musim yang buruk. Timnya bisa melakukan epic comeback setelah selama tiga kuarter tertekan.
“Kami merasa, ini adalah kesempatan untuk mengatakan kepada semua orang yang meragukan kami musim ini, dan meyakini bahwa sebenarnya kami bisa membalikkan keadaan setelah mengalami awal yang lambat,” kata Singleton.
Ia turut bangga kepada performa pemainnya yang membuktikan identitas diri sebagai tim yang punya karakter. Ini sekaligus membuktikan bahwa Prawira yang pantas mewakili Indonesia di Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.
“Saya bangga terhadap tim ini. Ini adalah kemenangan yang jadi bukti identitas, yang telah membangkitkan karakter kami. Saya pun sangat senang, kami meraih kemenangan di pertandingan terakhir sebelum jeda panjang. Jadi sebelum ke BCL, kami tidak mau kalah karena ini akan jadi kekuatan,” bebernya.***
