Network
/photo/2024/01/27/54346574.jpg)
SIMAMAUNG - Performa yang tidak memuaskan dari Julius Jucikas membuatnya harus terdepak dari Prawira Harum Bandung. Kedua pihak sudah sepakat untuk mengakhiri jalinan kerja sama. Kiprah pemain asal Lithuania bersama tim juara bertahan IBL ini pun hanya seumur jagung.
Kesepakatan untuk berpisah ini didapat usai kedua belak pihak melakukan dialog. Tim pelatih melakukan evaluasi dan Julius dianggap tidak memenuhi standar yang diperlukan David Singleton. Hal itu yang jadi alasan tim tidak lagi menggunakan jasanya.
"Baik Prawira Harum Bandung dan Julis Jucikas bisa memahami situasi yang dihadapi dan hasil evaluasi tim pelatih untuk memperbaiki performa tim di sisa musim," kata Head of Communication Prawira Harum Bandung, Adhi Pratama, Kamis, 15 Februari 2024.
Julius Jucikas merupakan pemain asing ketiga yang direkrut Prawira untuk IBL 2024. Pemain 34 tahun tersebut disiapkan sebagai andalan tim di wilayah paint area. Namun kontribusinya tidak memuaskan di laga-laga awal musim ini.
Justru hukuman tiga pertandingan yang didapatnya, karena friksi yang terjadi saat berhadapan dengan Amartha Hangtuah. Selama bekostum Prawira, Julius mencatatkan 26 point, 4 asisst, 16 rebound dan 2 block.
Prawira pun tetap mengapresiasi kontribusi Julius meski kerja samanya hanya sebentar. "Klub mengucapkan terima kasih atas kontribusi dan dedikasinya untuk Prawira Harum Bandung. Semoga sukses bersama klub berikutnya," kata Adhi Pratama.
Sebagai gantinya, Prawira sudah lebih dulu membuat pengumuman ada pemain asing baru yang bergabung. Dia adalah Brandone Francis yang bereuni setelah musim lalu mengantarkan Prawira meraih gelar juara IBL 2024.***
