Network
SIMAMAUNG - Penampilan Prawira Harum Bandung di awal musim IBL (Indonesia Basketball League) 2024 masih inkonsisten. Dua kemenangan dan dua kekalahan didapat tim asuhan David Singleton dalam upaya mempertahankan gelar juara di musim ini.
Baca Juga: IBL 2024, Prawira Bandung Boyong Kemenangan dari Hangtuah Jakarta
Sang pelatih mengakui bahwa menjaga konsistensi di lapangan masih jadi kendala pemainnya. Menurutnya secara permainan, apa yang direncanakan sudah bisa dimainkan dengan baik. Namun itu belum bisa dijaga hingga kuarter empat berakhir.
"Saya rasa kami harus menjaga konsistensi, kami harus bisa memperbaiki di serangan dan eksekusi. Karena kami senang sudah bisa memainkan gaya bermain yang kami inginkan tetapi kami harus lebih konsisten," ujarnya ketika diwawancara di GOR C-Tra Arena, Rabu 31 Januari 2024.
"Kami harus lebih berkomitmen pada rencana permainan dan percaya satu sama lain. Kami sudah bisa melakukan hal-hal yang luar biasa dan kami harus konsisten," lanjut pelatih berkebangsaan Amerika Serikat ini.
Di pekan awal IBL, Prawira harus kalah dari Pelita Jaya Bakrie dan menang atas Kesatria Bengawan Solo. Sedangkan di pekan kedua, Amartha Hangtuah ditekuk namun berikutnya gagal mengatasi Dewa United.
Menurut pelatih yang akrab disapa coach Dave ini, pemain Prawira sudah mengerti apa yang jadi bahan evaluasi. Karena itu, Yudha Saputera dan kawan-kawan menjalani latihan dengan baik untuk persiapan jelang laga berikutnya melawan Bali United akhir pekan ini.
"Menurut saya anak-anak sudah paham dan kami tadi berlatih dengan baik, memahami apa yang harus kami kerjakan ke depannya. Tinggal sedikit lagi. Kami sudah memainkan laga yang bagus sebelumnya, kami memperlihatkan gaya permainan kami dan anak-anak sudah merasakan itu," ujarnya.
"Sekarang kami tinggal mencari momentum dan ketika seluruh pemain di tim mulai bangkit, maka kualitas terbaik mereka akan muncul. Kami merasa antusias dan siap menghadapi Bali," pungkas Dave.***
