Network
SIMAMAUNG - Sempat diragukan, Stefano Beltrame menjelma jadi salah satu sosok penting dalam penyerangan Persib Bandung. Ia bisa membantu David da Silva dan Ciro Alves di lini depan untuk mencetak gol demi gol di Liga 1 2023-2024, sukses finish pos dua dan melenggang ke Championship Series.
Awal kedatangannya, Beltrame yang merupakan eks Juventus ini sempat disandingkan dengan pendahulunya Levy Madinda. Beltrame rupanya membutuhkan waktu untuk terkoneksi dengan skema pelatih Bojan Hodak yang mengandalkan serangan balik.
Alhasil setelah terkoneksi, Beltrame mampu mencetak empat gol dan dua assist dalam 12 pertandingan yang dilaluinya hingga kini. Beltrame mengungkapkan bahwa kepercayaan Hodak memainkannya di posisi nomor 10 membuat dirinya kembali bernyawa dalam memainkan sepak bola.
”Akhirnya saya bisa bermain di posisi natural saya, posisi nomor 10 yang mana ini tidak saya mainkan di beberapa tahun terakhir, jadi saya bisa mengerahkan seluruh kemampuan terbaik. Saya sangat senang di sini, ini kenapa saya bisa memberikan segalanya di lapangan,” tutur pemain 31 tahun ini.
Selain kemenangan, Beltrame tak ambisi lain di Persib. Dengan meraih kemenangan demi kemenangan tangga menuju juara akan didaki satu per satu hingga ia bisa angkat piala dalam destinasinya di sepak bola Indonesia.
“Target saya ,memberikan kontribusi di setiap pertandingan dan melakukan yang terbaik selalu. Sisanya itu akan datang secara alami,” imbuhnya.***
